Kuliah Tamu dan Praktisi Mengajar di Program Studi Fisika: Teknologi dan Aplikasi Sensor Berbasis Resonansi dan Biosensor untuk Deteksi Gas
Program Studi Fisika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang sukses menyelenggarakan acara”Kuliah Tamu dan Praktisi Mengajar: Teknologi dan Aplikasi Sensor Berbasis Resonansi dan Biosensor untuk Mendeteksi Gas”. Acara ini merupakan bagian dari upaya pengembangan akademik dan peningkatan wawasan bagi mahasiswa dan dosen dalam bidang teknologi sensor.
Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber utama dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), yaitu Dr. Eng. Wildan Panji Tresna, M.T., Kepala Pusat Riset Fotonik, dan Dr. Eng. Andi Setiono, S.Si., M.T., pakar dalam bidang teknologi sensor berbasis resonansi. Keduanya memberikan ceramah dan sesi diskusi yang mendalam mengenai prinsip-prinsip dan aplikasi teknologi sensor modern, khususnya dalam deteksi gas.
Dalam sambutannya, Ketua Program Studi Fisika, Dr. Imam Tazi, M.Si., menekankan pentingnya kegiatan ini dalam memperkaya pengetahuan dan kompetensi mahasiswa serta dosen. “Praktisi Mengajar merupakan sarana penting untuk menghubungkan teori yang dipelajari di kelas dengan aplikasi nyata di lapangan. Dengan menghadirkan praktisi dari industri dan lembaga riset, kami berharap mahasiswa dapat memperoleh wawasan yang lebih luas dan mendalam,” ujarnya.
Acara ini dibuka dengan presentasi dari Dr. Wildan Panji Tresna yang menjelaskan teknologi sensor berbasis resonansi, termasuk mekanisme kerja dan potensinya dalam mendeteksi berbagai jenis gas. Selanjutnya, Dr. Andi Setiono memberikan materi tentang biosensor, yang menggabungkan prinsip resonansi dengan bioteknologi untuk aplikasi medis dan lingkungan.
Selain ceramah, kegiatan ini juga meliputi sesi praktikum yang dilaksanakan di Laboratorium Elektronika, di mana mahasiswa dapat melihat langsung aplikasi teknologi sensor dalam mendeteksi gas. Hal ini memberikan pengalaman hands-on yang berharga bagi para peserta.
Salah satu tujuan utama dari kegiatan ini adalah membuka jalur kolaborasi antara UIN Malang dengan PR Fotonika BRIN. Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan akan tercipta lebih banyak peluang untuk penelitian bersama dan pengembangan teknologi yang inovatif.
Dr. Imam Tazi juga menyampaikan apresiasinya kepada panitia dan semua pihak yang terlibat dalam suksesnya acara ini. “Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan secara rutin, sehingga dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi pengembangan akademik dan profesionalisme mahasiswa serta dosen,” tambahnya.
Acara yang berlangsung selama tiga hari ini dihadiri oleh dosen dan mahasiswa dari Program Studi Fisika dan Kimia. Mereka menunjukkan antusiasme yang tinggi dalam mengikuti setiap sesi dan aktif berpartisipasi dalam diskusi.
Dengan berakhirnya acara ini, Fakultas Sains dan Teknologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang berharap dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian melalui berbagai kegiatan kolaboratif dan inovatif di masa mendatang.