Malang, Mei 2025 — Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang kembali menunjukkan komitmennya dalam peningkatan kualitas pendidikan tinggi melalui pelaksanaan asesmen lapangan oleh tim asesor dari lembaga akreditasi internasional asal Jerman, ASIIN. Proses asesmen ini dilakukan terhadap Program Studi Matematika dan Fisika, yang bertujuan untuk memperoleh pengakuan akreditasi internasional di bidang sains dan matematika.
Dalam kunjungannya, tim asesor ASIIN memberikan apresiasi terhadap manajemen institusi serta layanan akademik yang diterapkan di UIN Maliki Malang. Mereka menilai bahwa kedua prodi telah memiliki sistem tata kelola yang baik, ditunjang oleh proses pembelajaran yang terstruktur. Selain itu, para asesor juga memberikan sejumlah masukan konstruktif, khususnya dalam aspek penguatan kurikulum berbasis capaian pembelajaran atau Outcome-Based Education (OBE), serta kesinambungan antara visi akademik dan pelaksanaan di lapangan.
Persiapan menuju asesmen ASIIN ini telah dilakukan sejak beberapa tahun terakhir. Salah satunya melalui penyusunan dan penyempurnaan kurikulum OBE yang pada tahun 2022 telah dibahas secara mendalam bersama Prof. Dr. Christiana Rini Indrati dari Universitas Gadjah Mada. Di sisi lain, Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Maliki juga berperan aktif dalam mereview kurikulum sembilan program studi, termasuk Matematika dan Fisika, dengan melibatkan sepuluh pakar di bidang masing-masing. Seluruh dokumen kurikulum hasil review diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris sebagai bagian dari persiapan registrasi ASIIN dan FIBAA.
Proses asesmen ini menjadi tonggak penting bagi UIN Maliki Malang dalam mewujudkan visi sebagai perguruan tinggi Islam unggul bertaraf internasional. Diharapkan, melalui akreditasi ini, lulusan UIN Maliki dapat memiliki daya saing global dan memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berbasis nilai-nilai keislaman.
